.
Kapal RORO adalah kapal yang dirancang untuk mengangkut kendaraan seperti : Mobil, Sepeda Motor, Truk, Buss dan juga ALAT BERAT ( Excavator, Bulldozer, Wheel Loader, Aspalt Finisher, Mining Dump, Articulate, Slipfom Pafer, Vibro Roller dll ) dengan cara dikendarai oleh Operator / Man Power yang handal dan terlatih untuk masuk dan keluar kapal melalui pintu rampa (ramp). Istilah “RORO” merupakan singkatan dari “Roll-on/Roll-off”, yang menggambarkan metode pemuatan dan pembongkaran kendaraan tersebut.
Kapal RORO memiliki beberapa karakteristik utama:
- Sistem “Roll-on/Roll-off”:Kendaraan dapat berjalan masuk dan keluar kapal menggunakan roda mereka sendiri, tanpa perlu diangkat oleh alat berat seperti crane.
- Pintu Rampa:Kapal RORO dilengkapi dengan pintu rampa yang dapat dinaikkan dan diturunkan, menghubungkan kapal dengan dermaga untuk memfasilitasi akses kendaraan.
- PBM ( Perusahaan Bongkar Muat ) Khusus pelayanan kapal Roro : Peusahaan Angkutan Laut Hususnya Kapal Roro biasanya menyiapkan Team PBM yang Handal & Profesional serta terferifikasi dan meliliki Sertifikasi bagi seluruh pekerja ( Man Power ) mulai dari operartor Yard Operator driver Operator Checker Operartor Penyusunan dan penataan di dalam kapal tsb.
- Efisiensi:Sistem “Roll-on/Roll-off” membuat proses bongkar muat menjadi lebih cepat dan efisien, terutama untuk pengangkutan jarak pendek dan antar pulau.
- Kapasitas:Kapal RORO dapat membawa berbagai jenis kendaraan dengan kapasitas 300 Units hingga 6000 Units
Kapal RORO umumnya digunakan untuk:
- Pelayaran antar pulau: Mengangkut kendaraan dan penumpang antara pulau-pulau di Indonesia, seperti rute Jawa-Sumatera atau Bali-Lombok.
- Pelayaran jarak pendek: Menghubungkan kota-kota yang dipisahkan oleh selat atau sungai, seperti penyeberangan ferry.
- Transportasi kargo: Mengangkut truk dan trailer yang berisi berbagai jenis barang.
Dengan kemampuannya yang serbaguna, kapal RORO memegang peranan penting dalam mendukung logistik dan transportasi di Indonesia.